Tips and Trik Membuka Pelajaran di Kelas (1)

Tentunya, kita ingin bukan suasana kelas menjadi hidup ketika kita mengajar di kelas? Yaak,..pastinya begitu. Untuk itu, perlu kita bersama-sama belajar bagaimana mengemas pembelajaran menjadi pembelajaran yang fun sehingga siswa dengan senang hati mengikuti proses pembelajaran yang berlangsung. Tentunya, disini saya bukan lah sudah ahli dalam bidang ini. Hanya saja,  kita niatkan saling belajar dan berbagi. Ada yang mengatakan, bahwa suksesnya proses pembelajaran juga sangat ditentukan oleh menit-menit pertama kita membuka pelajaran.

Naah..langsung saja ada beberapa tips and trik yang perlu kita perhatikan ketika membuka pelajaran di dalam kelas.

1.  Perhatikan PENAMPILAN

Tentunya sebelum kita masuk ke kelas, kita perlu cek terlebih dahulu penampilan kita. Sudahkah rapi? Atau masih ada kancing yang belum dikancingkan, atau barang kali reit sleeting belum sesuai.hehe..

Karena ada sebuah pengalaman seorang guru, ketika ngajar reit sleeting masih terbuka, maka dengan sontak murid menegur sang guru. Sang guru pun malu karena siswanya menertawakannya. Ada juga pengalaman, seorang guru yang mengancingkan baju bukan pada tempatnya. Hehe.

Maka penampilan di awal juga perlu diperhatikan.

2.  Masuk kelas dengan SENYUM dan PD

Masuk kelaslah dengan percaya diri dan senyum ramah menghadap para siswa. Nampaklah bahagia di depan murid-murid walaupun sebenarnya ada banyak masalah di belakang. Ya..kalau memang sulit, janganlah terlalu ditampakkan kesedihan atau kegalauan itu. Hehe

Terkadang, ada beberapa guru yang membawa masalahnya kedalam kelas, raut wajah sang guru pun tampak murung dan tak punya semangat. Bagaimana muridnya mau semangat mengikuti proses pembelajaran jika sang guru juga tak bersemangat. Betul kan?

3.  Buka dengan 3 S (Senyum, Salam, Sapa)

Bukalah kelas dengan senyum ramah dan salam yang tulus. Jika memang dirasa perlu mengulangi karena semua siswa belum menjawab, guru bisa mengulanginya dengan penekanan, sehingga siswa bisa fokus dan merespons. Salam bukan hanya sekedar formalitas, tapi didalamnya mengandung makna yang mendalam yaitu saling mendoakan. Mulailah pembelajaran dengan menyapa siswa, menanyakan kabar, atau mengabsen siswa.

4.  Membuka kelas dengan CERITA INSPIRATIF

Guru bisa membuka kelas dengan cerita-cerita inspiratif atau kisah hikmah. Murid akan sangat tertarik ketika sang guru bercerita. Cerita inspiratif itu bisa bersumber dari pengalaman pribadi, buku, atau pun internet. Secara naluri, manusia senang bercerita dan mendengarkan cerita, tentunya kita semuanya pasti bisa. Setidaknya sebelum mengajar, kita baca 1 saja sebuah cerita inspiratif yang nantinya akan kita sampaikan di awal proses pembelajaran. Tentunya, ini akan berpengaruh positif kepada siswa kita, karena dengan cerita seseorang mampu menangkap sebuah pesan tanpa merasa digurui.

5.  Membuka kelas dengan ICE BREAKING

Seorang guru juga bisa membuka pelajaran dengan Ice Breaking. Ice Breaking merupakan sebuah teknik untuk memecahkan kebekuan. Maksudnya adalah untuk mencairkan suasana yang awanya tegang menjadi rileks. Ice Breaking  sangat cocok diterapkan ketika kita mengajar pada jam-jam terakhir, atau banyak yang mengatakan jam rawan. Ya..karena pada jam-jam terakhir, banyak siswa yang sudah merasa capek, boring, ngantuk bahkan sampe tidur di dalam kelas. Akan sangat baik ketika kita mencairkan suasana dengan Ice Breaking. Guru bisa mempersiapkan Ice Breaking yang akan diterapkan di dalam proses pembelajaran. Tentunya kita  bisa mendapatkan contoh-contoh Ice Breaking pembelajaran baik dari buku, pelatihan  atau bahkan sudah banyak sekali tersedia di situs-situs internet.

Itu hanya beberapa hal saja yang bisa kita terapkan untuk membuka pembelajaran di kelas, hal-hal yang lain bisa ditambahkan sendiri.hehe. Dan semoga tulisan ini bisa bersambung dalam rangka melengkapi tulisan-tulisan sebelumnya. Dengan membuka kelas dengan baik, maka siswa  kita respect dan antusias mengikuti proses pembelajaran dari awal hingga akhir.  Ingat, bahwa kesuksesan proses pembelajaran juga tergantung oleh menit-menit awal ketika guru membuka pelajaran. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba !!!

Senin, 25 Januari 2016

Talkshow Motivasi PP. Nurul Hidayah Purworejo

Ahad (24/01/16) kak Mansur membersamai acara Talkshow Motivasi di PP. Nurul Hidayah Purworejo. Acara ini diseenggarakan oleh KASNURHIDA (Keluarga Alumni Santri Nurul Hidayah). Tema acaranya sangat funtastis banget yaitu : “SANTRI PNH !, Generasi Berakhlak Qur’ani, Kaya Prestasi, Siap Mengabdi. Senang rasanya bisa berbagi dengan santri-santri NURUL HIDAYAH, yaa..karena aku memang salah satu bagian dari PP. Nurul Hidayah, yaitu aku merupakan salah satu alumni dari sana. Jadi teringat masa-masa itu ketika aku nyantri disana, penuh dengan pengalaman yang mewarnai kehidupannya. Sebuah kemandirian, kedisiplinan, dan tentunya kebersamaan merupakan satu hal yang tak bisa dilupakan ketika nyantri disana.

Terimakasih kami sampaikan kepada Abah Ahadi Asnawi, dan tentunya Abah Wasit Ahadi atas segala ilmu dan pengalaman hidup yang telah diberikan. Semoga menjadi amal jariah panjenengan, semoga Allah membalasnya dengan balasan yang lebih baik. Terimakasih juga buat rekan-rekan dari KASNURHIDA yang telah sukarela berjuang demi terlaksananya acara ini, semoga sedikit yang saya sampaikan bisa menginspirasi adek-adek santri semua. Teriring doa,semoga semua santri NURUL HIDAYAH diberikan kesuksesan, dan jika sudah sukses jangan lupakan almamater tercinta. SEMANGAT !!!

Senin, 25 Januari 2016

Motivasi & Fun Game Sukses UNAS SMP Muh 9 Jogja

Sabtu, (23/01/15) Kak Mansur membersamai siswa SMP Muhammadiyah 9 Yogyakarta dalam acara Motivasi dan Outbons SUKSES UNAS 2016. Alhamdulilah, semua berjalan dengan lancar. Kali ini kak Mansur bersinergi dengan kak Ruri Satria Berdasi. Kak Mansur mendapat bagian untuk memberikan motivasi kepada 170 siswa SMP tersebut, sedangkan kak Ruri sebagai fasilitator fun game dan outbound.

Suasana desa wisata Pulesari yang sejuk sangat mendukung suksesnya acara siang itu, selepas acara motivasi mereka mengikuti sesi fun game dan tracking sungai yang tentunya asyiik benget. Acaranya seru banget pokoknya, penuh canda, tawa, dan semangat2 optimisme terpancar dalam raut muka peserta menandakan siap menghadapi tantangan-tantangan yang mengahadang. Sukses ya buat belajarnya dan UNAS nantinya. Berikan yang terbaik untuk sekolah dan tentunya untuk orang tua kalian. J

Senin, 25 Januari 2016

 

Dongeng MILAD SDIT Al Khairat

Ahad, (17/01/16) Kak Mansur membersamai adek2 di SDIT Al Khairat. Alhamdulillah.. disambut baik oleh para guru disana. Senang juga rasanya karena salah satu dari guru disana adalah temanku waktu S1 dan S2. Maherlina Muna Ayuhana namanya. Dia termasuk wisudawati terbaik tercepat dulu ketika kuliah.

Yee..senangnya anak-anak mendengarkan cerita dari kak Mansur, penuh tawa dan keceriaan. Semoga walaupun waktu yang singkat bisa mencairkan suasana sebelum mereka mengikuti lomba mewarnai dalam rangka MILAD SDIT Al Khairat. Sukses semuanya.. J

Senin, 25 Februari 2016

Berbagi Cerita di KAMULAN SCHOOL

       Rabu, 13 Januari 2016 adek2 Sekolah Alam "KAMULAN SCHOOL" asyik mendengarkan cerita yang disaampaikan oleh Kak Mansur. Tampak wajah-wajah ceria dan bahagia calon generasi penerus bangsa di masa depan. Mari kita isi masa-masa kecil mereka dengan kegiatan yang fun dan mengesankan dan tentunya bisa membangun karakter mereka.

Jogja, 15 Januari 2016

  

Dongeng TKIM Bakti Mulia

Pagi itu, Selasa, 4 Januari 2016 adek2 TKIM Bakti Mulia nampak riang dan antusias mendengarkan cerita kak Mansur. Walaupun sudah kesekian kalinya kak Mansur berkunjung ke TK itu anak-anak tetap ta bosan-bosannya menyimak cerita yang dibawakan. Alhamdulillah..

Jogja, 15 Januari 2016

Berkisah di GOR UNY

Alhamdulillah, Ahad, 3 Januari 2016 kak Mansur diberi kesempatan untuk berbagi kisah di GOR UNY dalam acara Jogja Islamic Fair 2016. Uniknya, dalam moment perform kali ini tak hanya disaksikan anak-anak, tapi juga orang dewasa dan orang tua. Dengan demikian, mereka bisa mengetahui secara langsung bagaimana membawakan cerita langsung didepan anak-anak dan bagaimana cara mengkondisikan anak sehingga mampu mendengarkan cerita dengan baik. Tentunya juga dikemas dengan suasana yang fun sehingga anak-anak merasa senang dalam mendengarkan cerita.

Jogja, 15 Januari 2016