Minggu, 01 Juni 2014

Training Jurnalistik Guru Asyik

     Ada yang berbeda dengan acara yang satu ini. Saya diberi kesempatan untuk mengisi acara training jurnalistik untuk peserta pelatihan guru asyik dan menyenanglan. Acara itu diselenggarakan oleh Rian Staff Organizer yang dimotori oleh adik kelas ku, bung Soleh Ariyanto. Baru kali ini aku memberikan sebuah pelatihan yang pesertanya dari berbagai daerah, dan dengan bermacam-macamnya prosesi, mulai dari mahasiswa, guru bahkan sampai dosen.
      Namun demikian, saya harus tetap berusaha dengan penuh percaya diri menyampaikan apa yang saya pahami. Jujur, memang ada perasaan ewuh prekewuh ketika harus mengisi sebuah pelatihan yang pesertanya lebih senior daripada kita. Dengan keberanian dan sebuah keyakinan, ternyata itu semua bisa saya lalui.
      Ada yang beda dari training ini, tak sekedar training jurnalistik, tapi juga ada tambahan senam otak dan ice breaker sebagai oleh-oleh peserta. Terlihat, para peserta yang sebagian besar bapak-bapak dan ibu-ibu itu sangat menikmatinya. Semoga saja, memang benar-benar membawa manfaat. Harapannya, para peserta bisa mencoba untuk menulis dan mengirimkannya ke media. Yang terpenting bukan dimuat atau tidaknya, tapi keberanian kita untuk mencoba. Orang sukses adalah orang mencoba kembali untuk bangkit ketika dirinya gagal.
Jogja, 30 Mei 2014





Tidak ada komentar: