Sabtu, 01 Februari 2014

Training Motivasi **SUKSES UJIAN** MI Wahid Hasyim

        Sekitar 2 jam, saya menemani adik-adik kelas VI MI Wahid Hasyim Yogyakarta untuk shering, berbagi cerita dan pengalaman memberikan materi Training Motivasi Sukses Ujian. Acara berlangsung tanggal 1 Februari 2014. Dalam keterbatasan kemampuanku, saya berusaha dengan sungguh-sungguh untuk bisa membangun energi positif kepada para peserta. Tentunya, saya tak ingin ujian menjadi momok bagi para siswa. Maka ku buat mereka ketawa ketiwi dengan bentuk Ice Breaker. Rasa bahagia ketika melihat para peserta tersenyum bahagia.  
        Ujian selayaknya jangan dianggap sebagai sebuah masalah yang berat. Tapi ujian adalah sebuah tantangan yang memang harus kita hadapi ketika kita menuntut ilmu pada sebuah lembaga pendidikan di semua jenjang. Dari jenjang sekolah dasar sampe perguruan tinggi kita pasti menempuh sesuatu yang namanya ujian.
        Hanya saja, terkadang ujian disikapi dengan rasa cemas, rasa khawatir dan sejenisnya. Padahal bila kita memang benar-benar mempersiapkannya, maka adanya ujian bukanlah masalah bagi kita. Makanya, hal yang harus dibangun sejak awal adalah mindset sukses ujian. Mindset adalah sebuah cara berpikir. Berarti cara berpikir kita harus optimis dulu menghadapi ujian. Kita harus yakin benar bahwa kita akan sukses dalam ujian.
             Mindset sukses ujian, lalu diwujudkan dalam bentuk tindakan nyata kita, yang tak lain dan tidak bukan adalah belajar, berlatih, dan mengajarkan. Cara itulah yang harus kita tempuh agar sukses dalam menghadapi ujian. Untuk bisa belajar dengan efektif, kita juga harus bisa paham dengan gaya belajar kita, apakah gaya belajar yang kita pakai, gaya belajar visual (cara belajar  melalui penglihatan) , auditorial (cara belajar  melalui pendengaran), atau kinestetik (cara belajar  melalui gerak). Dengan begitu, kita akan mudah menyerap materi pelajaran yang kita pelajari. Selain memahami gaya belajar kita, kita juga harus pintar memilih waktu yang tepat untuk belajar. Setiap orang pastinya berbeda, ada yang sehabis magrib, malam hari, habis syubuh dan sebagainya. Memang, ada orang yang suka belajar dalam keadaan ramai, tapi ada juga yang memang dalam keadaan sunyi. Untuk itu, masing-masing kita lah yang tahu, sesuaikan dengan diri kita masing-masing.
           Setidaknya itu adalah langkah awal yang harus kita lakukan. Jangan lupa, tuliskanlah target nilai ujian kita. Jangan tanggung-tanggung untuk pasang target. Kita harus punya mimpi, karena dengan kita punya mimpi maka akan berimbas pada tindakan dan kerja keras kita.  Kita akan berusaha dengan sungguh-sungguh untuk mewujudkannya. Perkara hasil, kita serahkan sang Kuasa. Tetaplah optimis dan yakinlah bahwa kita akan sukses ujian. Ups.,jangan lupa panjatkan doa kepada yang Kuasa, dengan harapan yang Kuasa memudahkan kita semua.
HHN
 Hadapi, Hayati, dan Nikmati.
HADAPI Ujian, HAYATI Ujian, dan NIKMATI UJIAN. Yakinlah, kita akan sukses dalam menghadapi Ujian. Sekali lagi mari kita persiapkan dengan sebaik-baiknya. Pasti kita akan rasakan kemudahan dalam menghadapi ujian.
SEMANGAT..YO YO YO…!!!!






                                                                                                                           Depok, 2 Februari 2014
   









Tidak ada komentar: