Jumat, 26 Juli 2013

Penghargaaan Ustadz Faforit (Penghargaan untuk Direnungkan)

          Alhamdulillah, itulah rasa syukur yang bisa ku ucapkan ketika mendengarkan pengumuman dari beliau bapak K. Sunhaji, S.Ag selaku guruku. Beliau adalah pengasuh TPA eL-Zahro Selaras. Salutnya, beliau masih rela menyempatkan untuk mengelola sebuah TPA disamping kesibukannya sebagai mubaligh dan mengurusi usaha RM. Selaras yang cabangnya sudah dimana mana.
           Sore itu, diumumkan ustadz dan ustadzah berprestasi. Agak menggelikan memang, ketika pak K. Sunhaji mengumumkan ustadz faforit beliau menyebutkan sebuah nama yang tak lain adalah namaku.  Dalam batinku terbesit rasa antara percaya dan tidak, namun ini adalah sebuah realita.
           Iya..aku dipilih menjadi ustadz faforit versi anak-anak. Semua anak pun heboh dan bersorak sorai memanggil manggil namaku untuk maju kedepan menerima penghargaan. Hmm..aku hanya tersipu melihat kehebohan anak-anak memanggil-manggil namaku. Malu tapi juga seneng....hehe.
          Akhirnya aku pun maju dan menerima penghargaan itu. Iya...sebagai Ustadz Faforit. Ini bukanlah sesuatu yang harus aku banggakan. Namun, apakah memang itu pantas aku menerima. Setidaknya untuk instrospeksi diri agar terus meningkatkan kualitas diri. Penghargaan bukankah untuk dibanggakan, tapi untuk direnungkan. Sudah pantaskah mendapat penghargaan itu? Instropeksi diri merupakan sebuah solusi tepat untuk menjawab pertanyaan itu. Ya...semoga aku bisa menginstrospeksi diriku agar menjadi lebih baik lagi.
              Akhirnya, aku mengucapkan terimakasih pada temen2 kru TPA eL-Zahra. Mereka adalah Ustadzah Fetra, Ustadzah Aini, Ustadzah Syifa, Ustadzah Fidyah, Ustadzah Nur, Ustadzah Hani, dan teman-teman kru pengajar lain yang kompak untuk terus bekerjasama membangun karakter dan mengajarkan anak-anak untuk membaca Al Qur’an sebagai pedoman hidup umat manusia. Sekali lagi beribu ribu terimakasih atas kerjasama dan dukungannya. Kedepan, semoga semakin kompak dech...
Bulan juli ini aku mendapatkan 2 penghargaan:
  1. Juara III Lomba Dongeng Islami di GOR UNY.
  2. Penghargaan Ustadz Favorit di TPA eL- Zahra “Selaras” tahun 2013.
Semoga tidak hanya berhenti sampai disini, dan bisa terus meningkatkan prestasi. Sekali lagi, prestasi bukan hanya untuk dibanggakan tapi untuk direnungkan untuk terus meningkatkan kualitas diri.
Ingat sebuah hadist yang artinya:
 “ Sebaik baik kalian adalah orang yang belajar Al Qur’an dan mengajarkannya”.
            Jadi jangan berkecil hati pada para pembaca yang hanya berstatus sebagai GURU TPA, sekali lagi GURU TPA!!!. Itu adalah panggilan jiwa yang harus diteruskan, insya Allah balasan Allah akan lebih besar di akhirat nanti. Jangan salah, Allah maha kuasa....bisa saja, awal menjadi GURU TPA, kelak bisa menjadi GURU SMA, atau gurunya mahasiswa alias DOSEN. Hehe...
Ya...Semoga tulisan yang sedikit ini  bisa menginspirasi para pembaca.
Akhirnya..tetep semangat kawan... !!!!


Depok. 26 Juli 2013


Tidak ada komentar: